Pages

Senin, 16 September 2013

Catatan Akhir Umur...


Tak terasa 21 tahun sudah Tuhan memberikan segala yang aku butuhkan.. Orang tua yg super luar biasa.. Adik kaka yang hebat tak terkira.. Sahabat dan temen yang selalu ada... Ahh.. maruk rasanya jika aku masih meminta dan meminta tanpa rasa syukur.. Tanpa disertai rasa sujud..


Dan kini di tengah kesunyian malam di perjalanan hidupku, peristiwa-peristiwa itu kembali melintas di pikiranku.. Terbayang di benakku dan mengajakku untuk merenung.. merunut kembali segala hal yang sudah aku lakukan satu tahun kebelakang ini.. Mungkin tahun ini aku sedang berada di titik terendahku.. Aku ga punya siapa-siapa untukku pegang tangan.y saat aku goyah.. Aku ga punya siapa-siapa untukku sandarkan letihku menghadapi dunia.. Aku ga punya siapa-siapa untukku pinjam bahunya saat aku butuh tempat untuk menangis.. Ya. Aku sendiri dan aku terpuruk!



Sampai akhirnya aku menemukan kedamaian itu lagi didalam sujudku.. Di setiap gerakan sholatku.. Di setiap bisikan doaku..  Kedamaian yang dulu sempat hilang seiring berlalunya masa lalu.. Mungkin ini tamparan yang cukup keras dari Tuhan untukku.. Aku sudah terlalu jauh meninggalkanNya.. Aku sudah terlalu lama melupakanNya.. Aku tahu Dia ingin aku kembali lagi mendekatiNya.. Dia ingin aku sandarkan lelahku hanya padaNya.. Bukan pada makhlukNya yang sama denganku.. Lemah tak berdaya..



Terima kasih Tuhan.. Selalu ada untukku dan mendengar doa-doaku.. Memenuhi segala hajatku serta inginku.. Dan untuk semua yang telah mengisi umur 21 tahunku, terima kasih atas semua pembelajaran berharganya. Untuk setiap kejadian yang telah terjadi dan masalah  yang datang menghampiri, terima kasih telah mengajariku untuk melihat segalanya dari dua sisi.. Untuk semua orang yg datang, pergi ataupun memutuskan untuk bertahan dihidupku, salam hormat dari aku.. Terima kasih telah mengisi waktuku, membuatku tumbuh lebih dewasa dan mawas diri.. Dan untuk masa laluku, terima kasih telah memberikan sejuta kenangan yang bisa ku jadikan pembelajaran.. Terima kasih..  Ternyata semua baik untukku..



Well,
Selamat tinggal umur 21..



Untuk semua sahabat dan keluarga,
Terima kasih sudah menjadi ekstensi akal sehatku ketika pikiranku buntu tertutup emosi ataupun termakan oleh CINTA.. Terimakasih selalu ada untukku saat aku terlalu sakit untuk menoleh ke belakang atau saat aku terlalu takut untuk melihat ke depan..
I love you all...



Bismillahirrohmanirrohim,
22

0 komentar:

Posting Komentar